Pages

Labels

Selasa, 22 Januari 2013

Cara Menginstall Debian 4 Berbasis Text Mode


Cara Menginstall Debian 4 Berbasis Text Mode

Siapkan CD Debian 4.
Berikut langkah-langkahnya :
1. Masukkan CD yang di dalamnya ada Linux Debian 4, kemudian atur BIOSnya tekan tombol del atau F2. Atur booting bios dengan CD-ROM sebagai boot pertama dan Hardisk pada boot ke-2 seperti pada gambar dibawah. Sesudah mengatur BIOS tekan F10 untuk menyimpan lalu tekan enter pada 'Yes'.

2. Setelah komputer merestart, Komputer akan booting otomatis Linux Debian. Seperti gambar dibawah.
3. Tekan Enter untuk boot.
4. Pilih Bahasa
5. Pilih Area
6. Pilih Keyboard Layout
7. Proses Detecting Hardware
8. Proses scanning cd-rom
9. Proses additional component
10. Konfigurasi Network tekan Enter pada cancel untuk static.
11. Pilih Continue
12. Pilih Konfigurasi Network Manual.
13. Isi Ip address misal : 192.168.21.1
14. Isi Netmask misal : /24 = 255.255.255.0
15. Isi Gateway (Gatway internet)
16. Isi Name Server addresses (IP DNS Server/Internet)
17. Isi Hostname dengan nama terserah anda.
18. Domai Name isi dengan domain yang anda buat untuk dns.
19. Proses Partisi pilih Guided - use entire disk untuk otomatis partisi. Dan Manual untuk meng-set partisi sendiri.
20. Karena Saya install pilih otomatis langsung pilih harddisk yang akan di partisi.
21. Kemudian pilih ALL files in one partition
22. Selesai pilih Finish partitioning
23. Write the changes to disk? Pilih Yes.
24. Proses formating
25. Time zone silahkan pilih kawasan daerah anda. Misal Indonesia pilih pacific.
26. Isi root password
27. Isi kembali root password harus sama dengan yang pertama tadi.
28. Isi user dengan nama terserah anda.
29. Isi username untuk user yang anda buat tadi.
30. Isi password untuk user.
31. Ulang kebali isi password untuk user.
32. Proses Installing base system.
33. Package manager. Use a network mirror? Pilih No.
34. Muncul gambar seperti dibawah jangan takut. Pilih continue.
35. Menu installasi pilih Select and Install Software untuk menginstall paket software.
36. Particepate in the package usage servey? Pilih No.
37. Silahkan pilih paket yang di install yang penting harus ada standart system.
38. Proses installing paket.
39. Installing GRUB boot loader pilih Yes.
40. Proses Installing GRUB boot loader.
41. Installing Complete. Pilih finish.
42. Komputer akan merestart. Kemudian akan tampil boot loader seperti dibawah. Tekan Enter atau biarkan otomatis.
43. Kemudian Coba Login menggunakan user atau root.


LANGKAH2 INSTALASI DAN KONFIGURASI DEBIAN 5 LENGKAP

DOWNLOAD di sini di jamin lengkap ;........... :) good luck !!!!!!!!!

Rabu, 21 November 2012

Konfigurasi DNS di Fedora 7


Konfigurasi DNS di Fedora 7 / Setting DNS di Fedora 7
Pertama install fedora terlebih dahulu.
Berikut langkah-langkah membuat DNS server :
1. Setting IP di Fedora
Pilih eth sesuai lancard.
# vi /etc/sysconfig/network-script/ifcfg-eth0
Isi seperti di bawah ini:
DEVICE=eth0
BOOTPROTO=static
BROADCAST=192.168.21.255
HWADDR=00:0c:29:d3:65:4b
IPADDR=192.168.21.1      (Ip anda)
NETMASK=255.255.255.0
NETWORK=192.168.21.0  (Ip network anda)
ONBOOT=yes
DNS1=192.168.21.1   (DNS anda)
NM_CONTROLLED=
 
Restart network
# service network restart
Shutting down interface eth0:                           [  OK  ]
Shutting down loopback interface:                   [  OK  ]
Bringing up loopback interface:                       [  OK  ]
Bringing up interface eth0:                                [  OK  ]
2. Install paket yaitu bind dengan perintah
# yum -y install bind
3. Buat direktori named.conf dan konfigurasi :
#  vi /var/named/chroot/etc/named.conf
atau
# vim /var/named/chroot/etc/named.conf

Setting seperti dibawah :
Tekan tombol Insert.

options {
directory "/var/named/";
};

zone "zainul.com" IN {  (Nama Domain anda)
        type master;
        file "forward";  (Nama file penyimpanan zona foraward anda silahkan anda ganti dengan nama terserah anda)
};

zone "21.168.192.in-addr.arpa" IN {  (IP DNS anda)
        type master;
        file "reverse";  (Nama file penyimpan zona reverse anda silahkan anda ganti dengan nama terserah anda)
};

Kemudian Simpan dengan tekan ESC ketik :wq Enter

4. Buat file zone forward dan reverse dengan nama sama dengan yang di set di named.conf.

Jika Bind di install pada saat menginstall fedora 7 :
# cd /var/named/chroot/var/named/   (Masuk ke direktori named)
# cp localhost.zone forward  (Kemudian copy localhost.zone dengan nama zona forward anda)
# cp named.local reverse (Copy named.local dengan nama zona reverse anda)

Bind di install selesai menginstall fedora 7 :
# cd /usr/share/doc/bind-9.4.0/sample/var/named/
# cp localhost.zone /var/named/chroot/var/named/forward  (forward nama file direktori sama dingan di named.conf)
# cp named.local /var/named/chroot/var/named/reverse    (reverse nama file direktori sama dingan di named.conf)

5. Setting zona forward dan reverse
# cd /var/named/chroot/var/named/
Setting zone forward
# vi forward
$TTL    86400
@               IN SOA  zainul.com. (domain anda.)       root.zainul.com. (   (root.domain anda.)
                                        0       ; serial
                                        1D      ; refresh
                                        1H      ; retry
                                        1W      ; expire
                                        3H )    ; minimum

@               IN NS           zainul.com.      (nama domain anda.)
ns              IN A            192.168.21.1     (Ip DNS anda)
@               IN A            192.168.21.1     (Ip DNS anda)
www             IN A            192.168.21.1     Subdomain www (Ip DNS anda)
                IN AAAA        ::1
Setting zone reverse
# vi reverse
$TTL    86400
@       IN      SOA     zainul.com. (domain anda.) root.zainul.com.  (   (root.domain anda.)
                                      1997022700 ; Serial
                                      28800      ; Refresh
                                      14400      ; Retry
                                      3600000    ; Expire
                                      86400 )    ; Minimum
@                IN      NS      zainul.com.     (nama domain anda.)
1  (IP DNS anda)     IN      PTR     zainul.com.     (nama domain anda.)

6. Jangan Lupa di chmod zone forward dan reverse # chmod 777 /var/named/chroot/var/named/forward -R
# chmod 777 /var/named/chroot/var/named/reverse -R

7. Setting resolv
# vi /etc/resolv.conf
Tambahkan :
nameserver 192.168.21.1 (IP DNS anda)
8. Restart Named
# service named restart
Stopping named:                                            [  OK  ]
Starting named:                                            [  OK  ]

9. Cek dengan perintah : # nslookup
> zainul.com
Server:         192.168.21.1
Address:        192.168.21.1#53

Name:   zainul.com
Address: 192.168.21.1
> www.zainul.com
Server:         192.168.21.1
Address:        192.168.21.1#53

Name:   www.zainul.com
Address: 192.168.21.1
> exit

Instalasi Fedora 7


Siapkan CD Fedora 7.
Berikut langkah-langkahnya :
1. Masukkan CD yang di dalamnya ada Fedora 7, kemudian atur BIOSnya tekan tombol del atau F2. Atur booting bios dengan CD-ROM sebagai boot pertama dan Hardisk pada boot ke-2 seperti pada gambar dibawah. Sesudah mengatur BIOS tekan F10 untuk menyimpan lalu tekan enter pada 'Yes'.

2. Setelah komputer merestart, Komputer akan booting otomatis Linux Fedora 7. Seperti gambar dibawah. Karena text mode pilih text mode kemudian Enter.








3. Proses Loading

4. Disc found pilih Skip.

5. Tampilan welcome to fedora kemudian OK.









6. Pilih bahasa English Enter.
  

7. Type keyboard pilih us.
8. Erasing All data pilih yes.
  









9. Partitioning. Anda bisa menyetting sendiri dengan pilih create custom layout. Jika otomatis partisi anda bisa pilih remove all partitions (menghapus semua partisi) atau remove linux partition (mengahapus partisi linux saja). Untuk ini saya pilih Remove all partitions. Kemudian OK.
10. Konfirmasi pilih Yes untuk menyetujui.
11. Review Partition Layout. Pilih Yes.
 








12.  Menu Partitioning sudah tersetting otomatis kemudian OK.
13. Boot loader. Pilih Use GRUB Boot Loade. Kemudian OK.
14. Beri nama boot loader misal : fedora7.











15. Password Grub loader jika anda ingin ada password pilih use password. Akan tetapi jika di beri password jadi ribet makanya saya tidak mengisinya langsung OK.


16. Boot Loader Fedora Pilih OK.
17. Boot Loader pilih yang MBR kemudian OK.






18. Setting IP adress untuk LAN anda karena saya gunakan untuk server saya menggunakan 2 Lancard.
Untuk yang pertama setting lancard yang nantinya dihubungkan ke internet.
Pilih eth0
Beri tanda (*) pada active on boot dan Enable IPv4 support. Kemudian OK. 
Setting Network manual address
Isi IP:
IP address  : 202.210.221.2 (tulis teserah yang penting kelasnya sama dengan ip gateway)
Netmask    : /29
Kemudian OK.


 Setting eth1

Beri tanda (*) pada active on boot dan Enable IPv4 support. Kemudian OK. 

Setting Network manual address
Isi IP:
IP address  : 192.168.21.1 (isi dengan ip untuk gateway client)
Netmask     : /24
Kemudian OK.


19. Setelah setting Network pilih OK.
20. Gateway    : 202.210.221.1  ( isi dengan gateway internet)
Primary DNS :  202.134.0.155 ( isi dengan dns yang didapat dari internet)
Secondary DNS    : 202.134.1.10 (isi dengan dns yang didapat dari internet)
Kemudian OK.

21. Hostname manually isi dengan nama terserah anda.
 
22.  Time zone pilih sesuai waktu didaerah anda. Misal : Asia/Jakarta. Kemudian OK.

 23. Isi password root.
 24. Package selection silahkan anda pilih sesuai kebutuhan anda. Saya pilih Web server karena nantinya akan saya gunakan untuk server. Pilih Customize software selection untuk memilih packet  sesuai kebutuhan. Kemudian OK.

 25. Proses Installation pun berjalan dan tunggu sampai selesai.

26. Kemudian Reboot. Dan keluarkan DVD Fedoranya.


27. Tampilan boot fedora tekan enter atau biarkan otomatis booting.

 28. Choose tool
Untuk mematikan Firewall Fedora pilih Firewall configuration. Kemudian Run Tool
Pilih Disable jika anda memilih sesuai kebutuhan pilih customize. Kemudian OK.
Untuk Mematikan Start up atau menambah pilih System services. Kemudian OK.
Kemudian Quit.
29. Login dengan user atau root
Misal :
login : root
Password : password root anda